Mungkin sahabat ada yang bingung apaan tuh supermoon?? setahu gue superman atau malahan sailermoon gan??? he". Bahkan tadi malam (19-03-2011) aja saya kirain akan terjadi gerhana bulan dan bulan pada saat itu pun memang bulan terlihat jelas dan terang, walaupun tidak tahu perbedaan ukurannya... yups kita akan bahas di artikel Fenomena Supermoon ini. Yang dimaksud supermoon yaitu fenomena ketika Bulan tampak lebih besar dari biasanya akibat kedekatannya dengan Bumi. Supermoon akan terlihat Sabtu (19/3/2011) malam. Bulan akan tampak 7 persen lebih besar dari biasanya.
jika sahabat lihat dengan mata telanjang pastinya tidak begitu kelihatan perbedaan besar kecilnya ukuran bulan dari biasanya. sebab perbedaannya cukup sedikit dan cuma bisa dilihat menggunakan teleskop. Jika sahabat gak punya teleskop zaw beli dulu deh... he he he.
Bagi kamu yang gak lihat fenomena supermoon bisa lihat foto ini sebagai bukti kejadian superman!!! eh supermoon...
foto tersebut diambil dari twiter. lokasi pengambilan di medan yang dari perhitungan para ahli supermoon akan terlihat jelas ddaerah tersebut. dan konon kejadian supermoon terjadi 18 tahun sekali.
Dalam dunia astronomi, Bulan bisa berada di titik terjauh dan terdekat dengan Bumi. Titik terjauh dikenal dengan apogee, sedangkan titik terdekat dikenal dengan perigee. Saat Bulan mencapai titik terdekat atau perigee inilah, fenomena yang dikenal dengan supermoon terjadi.
Publikasi space.com menyebutkan, Bulan akan mencapai jarak terdekatnya dengan Bumi dalam kurun waktu 18 tahun terakhir. Bulan "hanya" 356,577 kilometer dari Bumi. Ini 30.000 kilometer lebih dekat dengan jarak rata-rata Bumi-Bulan biasanya yang berkisar 382.900 km.
Berdasarkan waktu Indonesia, jarak terdekat Bumi-Bulan tersebut akan terjadi pada Minggu (20/3/11) dini hari pada pukul 02.10 WIB. Puncak purnamanya sendiri bisa dinikmati pukul 01.11 atau 59 menit sebelum jarak terdekat Bumi-Bulan dicapai.
Akibat kedekatannya, maka Bulan akan sedikit memengaruhi kondisi di Bumi. Misalnya meningkatnya gelombang pasang yang terjadi akibat gaya tarik Bulan yang sedikit lebih besar. Bagi nelayan, kondisi ini perlu diwaspadai dan sebaiknya tak melaut. "Mungkin kasus Tsunami di Jepang juga termasuk sebab fenomena supermoon ini kali zaw???" gak tau ah...
Pengaruh lain adalah meningkatnya aktivitas seismik dan gunung berapi. Namun, sekali lagi efeknya sangat kecil. Jim Garvin dari Goddard Space Flight Center NASA di Greenbelt bahkan mengatakan, "Super dalam supermoon hanyalah karena penampakan yang lebih dekat."
apakah kejadian fenomena supermoon aneh??? semoga jadi pelajaran kita semua.
jika sahabat lihat dengan mata telanjang pastinya tidak begitu kelihatan perbedaan besar kecilnya ukuran bulan dari biasanya. sebab perbedaannya cukup sedikit dan cuma bisa dilihat menggunakan teleskop. Jika sahabat gak punya teleskop zaw beli dulu deh... he he he.
Bagi kamu yang gak lihat fenomena supermoon bisa lihat foto ini sebagai bukti kejadian superman!!! eh supermoon...
Dalam dunia astronomi, Bulan bisa berada di titik terjauh dan terdekat dengan Bumi. Titik terjauh dikenal dengan apogee, sedangkan titik terdekat dikenal dengan perigee. Saat Bulan mencapai titik terdekat atau perigee inilah, fenomena yang dikenal dengan supermoon terjadi.
Publikasi space.com menyebutkan, Bulan akan mencapai jarak terdekatnya dengan Bumi dalam kurun waktu 18 tahun terakhir. Bulan "hanya" 356,577 kilometer dari Bumi. Ini 30.000 kilometer lebih dekat dengan jarak rata-rata Bumi-Bulan biasanya yang berkisar 382.900 km.
Berdasarkan waktu Indonesia, jarak terdekat Bumi-Bulan tersebut akan terjadi pada Minggu (20/3/11) dini hari pada pukul 02.10 WIB. Puncak purnamanya sendiri bisa dinikmati pukul 01.11 atau 59 menit sebelum jarak terdekat Bumi-Bulan dicapai.
Akibat kedekatannya, maka Bulan akan sedikit memengaruhi kondisi di Bumi. Misalnya meningkatnya gelombang pasang yang terjadi akibat gaya tarik Bulan yang sedikit lebih besar. Bagi nelayan, kondisi ini perlu diwaspadai dan sebaiknya tak melaut. "Mungkin kasus Tsunami di Jepang juga termasuk sebab fenomena supermoon ini kali zaw???" gak tau ah...
Pengaruh lain adalah meningkatnya aktivitas seismik dan gunung berapi. Namun, sekali lagi efeknya sangat kecil. Jim Garvin dari Goddard Space Flight Center NASA di Greenbelt bahkan mengatakan, "Super dalam supermoon hanyalah karena penampakan yang lebih dekat."
apakah kejadian fenomena supermoon aneh??? semoga jadi pelajaran kita semua.
